Kericuhan di Pinggir Lapangan Stamford Bridge

London - Keberhasilan Manchester United membawa pulang satu poin dari lawatannya ke markas Chelsea diwarnai aksi ribut-ribut Jose Mourinho di pinggir lapangan. Ada Apa?


Dalam laga pekan kesembilan Liga Inggris di Stamford Bridge, Sabtu (20/10/2018) malam WIB, MU yang tertinggal duluan di babak pertama lewat gol Antonio Ruediger berbalik unggul 2-1 lewat sepasang gol Anthony Martial.

Kemenangan yang sudah di depan mata akhirnya sirna setelah Ross Barkley menyamakan skor di menit ke-96 yang membuat laga berakhir imbang 2-2. Gol Barkley itu lantas disambut gembira oleh seluruh pemain dan staf pelatih Chelsea termasuk Maurizio Sarri selaku manajer.

Tapi, dalam proses selebrasi itu, Mourinho tiba-tiba saja beranjak dari kursi sambil tersungut seraya menunjuk salah satu staf pelatih Chelsea. Insiden ini lantas sempat membuat dugout menjadi ramai dan Mourinho sampai harus dilerai.

Usut punya usut, Mourinho ternyata terpancing dengan provokasi asisten kedua Sarri bernama Marco Ianni yang merayakan gol Barkley tepat di depannya. Keluhan itu langsung disampaikan kepada Sarri usai laga dan kedua belah pihak sudah saling memaafkan.

"Itu bukan reaksi saya, itu karena asistennya Sarri. Dia sangat tidak sopan tapi Sarri sudah menangani situasi itu dengan tepat. Mereka berdua meminta maaf kepada saya, saya menerimanya. Bagi saya, urusan sudah selesai," ujar Mourinho di BBC.

"Jangan ikut-ikut apa kata orang dan bilang 'Itu ulahnya Mourinho.' Saya tidak tahu namanya, saya tidak butuh tahu itu. Semuanya baik-baik saja," lanjutnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CR7 Kalahkan Neymar & Salah

Messi Jadi Raja Hat-trick Liga Champions

Harinya Giroud