Serigala Ibukota Terpeleset di Olimpico Roma
AS Roma takluk di kandang sendiri saat menjamu SPAL. Dominasi 'Serigala Ibukota' tak berarti banyak hingga menelan kekalahan 0-2.
Menjamu SPAL di Olimpico, Sabtu (20/10/2018) malam WIB, Roma langsung menekan selepas sepak mula. Sementara sejumlah peluang gagal dimaksimalkan, Roma malah kecolongan karena penalti.
SPAL mendapatkan hadiah penalti di menit ke-38 dan dieksekusi dengan sukses oleh Andrea Petagna. Skor 0-1 bertahan sampai babak pertama usai.
Roma mencoba meningkatkan intensitas serangan di babak kedua, tapi lagi-lagi mendapatkan pukulan. Kevin Bonifazi menjebol gawang Giallorossi di menit ke-56 dan menambah keunggulan SPAL.
Roma mengurung SPAL di sisa waktu tapi tak mendapatkan gol sama sekali. Tuan rumah mencatatkan penguasaan bola hingga 63%, melepaskan 18 tembakan dengan delapan di antaranya tepat target. Sementara SPAL efisien dengan enam percobaan, lima mengarah ke gawang.
Dengan kekalahan ini, Roma tertahan di posisi enam klasemen dengan 14 poin dari sembilan pekan. Mereka berpeluang digeser sejumlah tim, di antaranya Fiorentina, Sassuolo, Parma, AC Milan, Genoa, dan juga Torino yang seluruhnya berjarak satu poin saja. Sementara SPAL ada di posisi 13 dengan 12 poin.
Jalannya Pertandingan
Roma langsung menekan SPAL di awal pertandingan. Sepakan Stephan El Shaaarawy di menit kedua sudah menyasar gawang tim tamu, tapi bisa digagalkan.
Percobaan Edin Dzeko di menit ketujuh juga diamankan kiper.
Dzeko kembali mengancam gawang SPAL di menit ke-17. Menerima umpan El Shaarawy, Dzeko tinggal menghadapi kiper. Namun tendangannya dihalau.
Roma terus membuat pertahanan SPAL tertekan. Percobaan Alessandro Florenzi masih melebar di menit ke-34, lalu tembakan lainnya dua menit berselang bisa ditangani kiper.
Setelah membuat kiper SPAL Vanja Milinkovic-Savic sibuk, Roma malah kecolongan. Tusukan Manuel Lazzarri berujung penalti setelah dijatuhkan oleh Luca Pellegrini di menit ke-36.
Andrea Petagna maju sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya. Babak pertama berakhir, Roma tertinggal 0-1 dari SPAL.
Sebuah tembakan Dzeko dari jarak dekat di menit ke-54 melebar ke kanan gawang. Dua menit kemudian, Roma kembali kebobolan. Umpan silang Mirko Valdifiori disambar tandukan Kevin Bonifazi yang tak terkawal dengan baik di depan gawang.
Roma nyaris kemasukan gol ketiga dalam sebuah serangan cepat di menit ke-63. Tapi kesigapan Robin Olsen mencegah hal itu terjadi, usai menepis tembakan Petagna.
Roma balas mengancam melalui Lorenzo Pellegrini di menit ke-67, namun belum membuahkan hasil. Milinkovic-Savic menggagalkan tembakannya.
Petagna kembali mengancam gawang Roma tak lama berselang. Olsen lagi-lagi sigap menghalau.
Roma terus menekan. Tuan rumah lantas diuntungkan dengan kartu merah Vanja Milinkovic-Savic pada menit ke-75, usai menerima kartu kuning kedua.
Sundulan Dzeko di menit ke-83 menyambut umpan El Shaarawy masih terhenti di tangan kiper pengganti SPAL, Alfred Gomis. Sundulan lain Dzeko di depan gawang ditangkap sempurna oleh Gomis.
SPAL sempat menebar ancaman di masa injury time melalui Petagna, yang kandas di tangan Olsen. Sampai laga berakhir, tak ada lagi gol tercipta.
Susunan pemain:
Roma: Olsen; Florenzi, Fazio, Marcano, Luca Pellegrini (Pastore 77); Nzonzi, Cristante (Kluivert 59); Under (Coric 70), Lorenzo Pellegrini, El Shaarawy; Dzeko
Spal: V Milinkovic-Savic; Cionek, Vicari, Bonifazi; Lazzari, Missiroli, Valdifiori (Fares 70), Valoti (Gomis 77), Costa; Paloschi (Everton Luiz 66), Petagna
Menjamu SPAL di Olimpico, Sabtu (20/10/2018) malam WIB, Roma langsung menekan selepas sepak mula. Sementara sejumlah peluang gagal dimaksimalkan, Roma malah kecolongan karena penalti.
SPAL mendapatkan hadiah penalti di menit ke-38 dan dieksekusi dengan sukses oleh Andrea Petagna. Skor 0-1 bertahan sampai babak pertama usai.
Roma mencoba meningkatkan intensitas serangan di babak kedua, tapi lagi-lagi mendapatkan pukulan. Kevin Bonifazi menjebol gawang Giallorossi di menit ke-56 dan menambah keunggulan SPAL.
Roma mengurung SPAL di sisa waktu tapi tak mendapatkan gol sama sekali. Tuan rumah mencatatkan penguasaan bola hingga 63%, melepaskan 18 tembakan dengan delapan di antaranya tepat target. Sementara SPAL efisien dengan enam percobaan, lima mengarah ke gawang.
Dengan kekalahan ini, Roma tertahan di posisi enam klasemen dengan 14 poin dari sembilan pekan. Mereka berpeluang digeser sejumlah tim, di antaranya Fiorentina, Sassuolo, Parma, AC Milan, Genoa, dan juga Torino yang seluruhnya berjarak satu poin saja. Sementara SPAL ada di posisi 13 dengan 12 poin.
Jalannya Pertandingan
Roma langsung menekan SPAL di awal pertandingan. Sepakan Stephan El Shaaarawy di menit kedua sudah menyasar gawang tim tamu, tapi bisa digagalkan.
Percobaan Edin Dzeko di menit ketujuh juga diamankan kiper.
Dzeko kembali mengancam gawang SPAL di menit ke-17. Menerima umpan El Shaarawy, Dzeko tinggal menghadapi kiper. Namun tendangannya dihalau.
Roma terus membuat pertahanan SPAL tertekan. Percobaan Alessandro Florenzi masih melebar di menit ke-34, lalu tembakan lainnya dua menit berselang bisa ditangani kiper.
Setelah membuat kiper SPAL Vanja Milinkovic-Savic sibuk, Roma malah kecolongan. Tusukan Manuel Lazzarri berujung penalti setelah dijatuhkan oleh Luca Pellegrini di menit ke-36.
Andrea Petagna maju sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya. Babak pertama berakhir, Roma tertinggal 0-1 dari SPAL.
Sebuah tembakan Dzeko dari jarak dekat di menit ke-54 melebar ke kanan gawang. Dua menit kemudian, Roma kembali kebobolan. Umpan silang Mirko Valdifiori disambar tandukan Kevin Bonifazi yang tak terkawal dengan baik di depan gawang.
Roma nyaris kemasukan gol ketiga dalam sebuah serangan cepat di menit ke-63. Tapi kesigapan Robin Olsen mencegah hal itu terjadi, usai menepis tembakan Petagna.
Roma balas mengancam melalui Lorenzo Pellegrini di menit ke-67, namun belum membuahkan hasil. Milinkovic-Savic menggagalkan tembakannya.
Petagna kembali mengancam gawang Roma tak lama berselang. Olsen lagi-lagi sigap menghalau.
Roma terus menekan. Tuan rumah lantas diuntungkan dengan kartu merah Vanja Milinkovic-Savic pada menit ke-75, usai menerima kartu kuning kedua.
Sundulan Dzeko di menit ke-83 menyambut umpan El Shaarawy masih terhenti di tangan kiper pengganti SPAL, Alfred Gomis. Sundulan lain Dzeko di depan gawang ditangkap sempurna oleh Gomis.
SPAL sempat menebar ancaman di masa injury time melalui Petagna, yang kandas di tangan Olsen. Sampai laga berakhir, tak ada lagi gol tercipta.
Susunan pemain:
Roma: Olsen; Florenzi, Fazio, Marcano, Luca Pellegrini (Pastore 77); Nzonzi, Cristante (Kluivert 59); Under (Coric 70), Lorenzo Pellegrini, El Shaarawy; Dzeko
Spal: V Milinkovic-Savic; Cionek, Vicari, Bonifazi; Lazzari, Missiroli, Valdifiori (Fares 70), Valoti (Gomis 77), Costa; Paloschi (Everton Luiz 66), Petagna
Komentar
Posting Komentar